
CIBUBUR, Jawa Barat – Selama sepekan penuh, dari 2 hingga 8 Juli 2025, Kak Budi Arif Fahrudin, salah satu pembina unggulan dari Kwartir Ranting (Kwarran) Ajibarang, merasakan pengalaman tak terlupakan di Kursus Pelatih Pembina Pramuka Mahir Tingkat Lanjutan (KPL) 2025. Bertempat di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Nasional (Pusdiklatnas) Gerakan Pramuka, Cibubur, Kak Budi, bersama Kak Amrih Prayoga, menjadi bagian dari total 44 peserta dari seluruh Indonesia yang mengikuti program peningkatan kapasitas ini.

KPL 2025 dirancang untuk mengukuhkan profesionalisme para pelatih Pramuka, menjadikan mereka adaptif terhadap dinamika zaman dan mampu membimbing generasi muda dengan karakter kuat. Kak Budi, sebagai salah satu dari 24 pembina yang dikirim Kwarcab Banyumas, menunjukkan antusiasme yang luar biasa sepanjang kegiatan.
“KPL 2025 ini sangat seru dan padat ilmu,” tutur Kak Budi Arif Fahrudin dengan raut wajah ceria. Baginya, salah satu nilai tambah terbesar dari kursus ini adalah kesempatan untuk berinteraksi dan bertukar pikiran dengan para pembina hebat dari berbagai penjuru tanah air. “Kami senang bisa bertemu dengan para pembina hebat dari seluruh Indonesia. Ini menjadi pengalaman berharga untuk terus berkembang,” tambahnya.
Pengalaman ini bukan hanya memperkaya ilmu kepramukaan Kak Budi, tetapi juga memicu semangat baru untuk terus mengembangkan diri dan memberikan yang terbaik bagi pembinaan di Kwarran Ajibarang. Keikutsertaan pembina muda dan berdedikasi seperti Kak Budi menjadi cerminan bahwa Gerakan Pramuka di tingkat ranting senantiasa menyala, siap mencetak pelatih-pelatih andal yang akan mendampingi generasi penerus bangsa.
Hendro (Humas22)
